HARIAN KAMI - Senin, 24 Oktober 2022. Kapal Cepat CantikaKM Cantika 77 rute Kupang-Alor, Nusa Tenggara Timur (NTT) mengalami kebakaran di laut Sawu tidak jauh dari Naikliu, Kabupaten Kupang, Senin (24/10/2022) siang.
Jarak kapal KM Cantika 77 terbakar tersebut kurang lebih 2 Km dari Pelabuhan Naikliu,” jelas Amros Nenobais, Camat Amfoang Utara.
Kapal KM Cantika 77 tujuan Kupang-Alor yang terbakar di Perairan Kabupaten Kupang, Senin, 24 Oktober 2022, sudah dievakuasi ke Pelabuhan Naikliu, Kabupaten Kupang.
Kepulan asap membumbung diatas kapal. Sementara penumpang tengah menggunakan baju pelampung dan berada di bagian depan kapal.
"Tolong basarnas, tolong basarnas... tolong dulu ini KM Cantika 77 Tujuan Alor, terbakar," ucap seorang ABK dalam video tersebut, Senin 24 Oktober 2022
Demikian informasi dari beberapa WA group yg membagikan perihal photo atau video kejadian ini.
Selain itu partisipasinya spontan warga dengan sigap memberi pertolongan, karena kapal berangkat belum jauh dari daratan dan masih bisa komunikasi dengan meminta pertolongan.
"Nelayan Naikliu mengunakan perahu sampan berhasil selamatkan 5 orang penumpang dan satu bayi dari kapal naas tersebut. Memang kami kesulitan karena tidak ada kapal besar di sini, terpaksa warga mengunakan sampan dayung dan terus berusaha menyelematkan penumpang yang lain...."
Pengakuan penumpang bahkan nelayan mengeluhkan kondisi di kawasan laut Sawu memang kesulitan apabila terjadi sesuatu di laut karena tidak ada kapal besar di sini, ujarnya.
Warga pengguna Kapal Cepat terpaksa mengunakan perahu sampan dengan tenaga mendayung dan terus berusaha menyelematkan penumpang yang lain terutama anak-anak dan bayi.
Melansir media KupangBerita.com, diketahui sejak awal terjadi kebakaran, "5 penumpang telah diamankan di Kantor Navigasi Naiklu, sambil mendata identitas mereka,” ungkap Amros.
Artikel Terkait
Gelar Kehormatan Sangsako Tuanku Bandaro Alam Sati untuk Teddy Minahasa Apakah Akan Dicabut Kembali?
KRI I Gusti Ngurah Rai-332 Kawal Kapal Angkatan Laut Korea Selatan Tabur Bunga di Perairan Bali
Pesan Kasal: Universitas Hang Tuah Berperan Aktif Dalam Pengembangan Kelautan dan Kemaritiman Nasional
Heru Budi Hartono: 2 tahun ke depan berkarya semaksimal mungkin buat warga dan kota Jakarta
Kasal Laksamana Yudo Margono ke Belanda Penuhi Undangan Tingkatkan Kerjasama antar Angkatan Laut Kedua Negara
Heru Budi Hartono Dilantik Menjadi Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta
Hari Pertama Heru Budi Hartono Bahas Banjir dan Aktifkan Kembali Posko Pengaduan Warga di Balaikota Jakarta
Agar Profesionalisme di Bidang Hukum, TNI AL Gandeng Kemenkumham RI Bekali Prajuritnya
Setelah 5 Tahun Balaikota DKI Jakarta Kini Tak Angker Lagi