HARIAN KAMI - Kamis, 1 Desember 2022. "Hari ini ulang tahun ke 51 pernikahan saya dengan istri saya, Devi Pandjaitan br Simatupang," ucap Luhut Binsar Panjaitan.
Lanjutnya, "Di hari yang berbahagia ini, saya ingin mengucapkan kepada istri saya, I love you so much. Kita sudah bersama selama 50 tahun, dan mudah-mudahan kita masih mungkin untuk terus bersama untuk beberapa puluh tahun lagi ke depan,” ungkapnya
"Saya melihat 50 tahun bukan waktu yang singkat tetapi kami selalu menyirami perkawinan itu dengan kasih sayang," sambungnya.
"Tentu saya juga manusia yang tidak sempurna. Saya memiliki banyak kekurangan, tetapi justru kepintaran istri membuat saya bisa sampai pada posisi seperti saat ini," tambahnya.
"Istri saya telah banyak memberikan saran yang kadang-kadang tidak terpikir oleh saya sehingga memperkaya apa yang saya punya," katanya.
Baca Juga: KPK Jadikan Banyubiru Desa Antikorupsi Nilai Terbaik, Ganjar Pranowo: Desa yang Lain Bisa Replikasi
"Saya harus jujur, tidak pernah terbayangkan saya berada pada posisi seperti ini. Tidak terbayangkan apa yang akan terjadi kalau saya tidak menikahinya. Mungkin pencapaian saya tidak bisa seperti sekarang ini," ucapnya.
"Semua Tuhan yang punya, tetapi saya juga didukung oleh interaksi kami berdua yang sangat baik dan dekat. Tentu ada rona-rona kehidupan, ada naik and turun yang biasa dalam kehidupan rumah tangga, tapi sejauh ini kami berdua saling mengisi sampai kami memiliki 4 orang anak yang Haleluya semuanya sampai sekarang baik-baik saja," terangnya.
"Saya berhutang kepada istri saya. Saya berhutang karena sebagai seorang prajurit, saya banyak melaksanakan penugasan sehingga yang membesarkan anak-anak kami pada dasarnya adalah istri saya," ujar Luhut mengakuinya.
Baca Juga: Mengapa 2.500 Sukarelawan Mau Tel4nj4ng Massal di Pantai Bondi Australia untuk Sesi Pemotretan?
"Istri sayalah yang mengandung, melahirkan, membesarkan, memandikan, mengurus sekolah, mendidik, dan mendisiplinkan anak-anak kami. Semua anak-anak kami dididik untuk berpikir supaya hidup sederhana dan jangan mengandalkan orang tua. Didikan ini terus berjalan sampai sekarang," tambahnya.
"Peran saya hampir tidak ada mungkin selama 15 tahun sejak pernikahan kami. Setelah itu, saya bisa lebih berperan dalam membesarkan anak karena karir saya sudah lebih settle," katanya.
Saya ingat panjangnya kisah perkenalan kami. Saya berkenalan dengan istri saya di tahun 1965, yakni 50 tahun lalu. Saya dan istri saya yang cantik itu kemudian banyak bersama-sama di tahun 1966. Tapi kemudian saya masuk Akademi Militer sehingga kontak kami terputus. Setelah saya lulus dari Akademi Militer, barulah kemudian terjalin kontak lagi" terang Luhut.
Baca Juga: Korban Gempa Cianjur Banjir Sumbangan Baju Perempuan, Kaum Lelaki di Pengungsian Terpaksa Memakainya
Artikel Terkait
Macbook Pro 2020 dengan Fiturnya yang Canggih
Upaya Pengendalian Wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) Oleh Pemerintah Jawa Barat
2 Ekor Burung Cenderawasih yang Dilindungi di Jember, Diamankan Polisi dari Penangkaran Seorang Pehobi
Muktamar Ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiah di Surakarta, Jokowi: Pentingnya Hubungan antara Manusia dengan Alam
Presiden Jokowi Ngunduh Mantu di Pura Mangkunegaran Adakan Pesta Rakyat dengan 9 Panggung Hiburan
46 Orang Tewas Saat Gempa Magnitudo 5,6, Senin (21/11) Pukul 13.21 WIB Terjadi di Cianjur, Jawa Barat
Paranormal Kondang Ki Joko Bodo Nama Aslinya Agus Yulianto Meninggal Dunia di usia 57 Tahun
Presiden Jokowi Kunjungi Tenda-tenda Pengungsi Korban Gempa di Kabupaten Cianjur Selasa, 22 November 2022