HARIAN KAMI - Rabu, 1 Februari 2023.
Dalam beberapa waktu belakangan ini santer terdengar bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan melakukan (diduga) akan perombakan (reshuffle) kabinet, ke tiga Menteri dari partai Nasdem.
Tepat pukul 11.00 WIB, Rabu, 1 Februari 2023
di depan Kantor DPP partai Golkar di Slipi, Jakarta Barat, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto (AH) berdiri di depan kantor, mengenakan kemeja bermotif kuning, ditemani pengurus DPP partai Golkar lainnya, menyambut tamunya, Surya Paloh (SP), Ketua Umum DPP partai NasDem.
SP datang dengan didampingi jajaran elite NasDem di antaranya Sugeng Suparwoto, Jhonny G Plate, Ahmad Sahroni, Lestari Moerdijat, Wakil Ketua DPR RI Rachmat Gobel, Ketua Koordinasi Bidang Pemenangan Pemilu Partai NasDem Prananda Surya Paloh, dan sederet pejabat lainnya.
Menurut Airlangga, pertemuan ini merupakan silaturahmi kedua partai untuk membahas posisi partai NasDem dan Golkar.
“Tentu terkait dengan posisi dari partai Golkar dan partai NasDem,” kata AH.
Baca Juga: 60 Orang Tewas 170 Terluka dalam Serangan Bom B*n*h Diri di Mesjid Peshawar Pakistan
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian itu saat ditanya soal pembahasan reshuffle kabinet Presiden Joko Widodo? “Hari ini ada hari Rabu Pon ya,” ucap AH dihadapan sejumlah wartawan.
.
Kemudian AH menjelaskan bahwa, keterkenalan kedua partai dimata publik sudah lebih dari 90 persen, sehingga menurutnya tentu menjadi kekuatan besar. “Rabu pon ini mudah-mudahan membawa berkah,” sambung AH.
"Kami kedua partai bertemu penuh dengan kehangatan dan kekeluargaan. Sebab, para petinggi dari partai NasDem sebagian besar adalah alumni dari partai Golkar," kata AH.
"Dalam pertemuan ini akan ada sejumlah hal yang akan dibahas oleh kedua partai. Salah satunya adalah tentang isu nasional untuk kepentingan bangsa dan negara," sambung AH.
"Sebelumnya, NasDem dan Golkar sempat tampil bersama. Salah satunya ketika kedua-nya bersama menghadiri dan menyepakati Sidang Pleno di Mahkamah Kosntitusi mengenai sistem proporsional terbuka," lanjut AH.
Baca Juga: Cetak Telapak buat Promo Konservasi Hewan Liar di Kebun Binatang Taronga Sydney Australia
"Pertemuan kedua partai bertujuan untuk mempererat jalinan silaturahmi serta menambah rasa persaudaraan dan juga sebagai pembahasan posisi partai Golkar dan NasDem," lanjut AH.
"Kami akan membahas terkait koalisi partai, sehingga satu sama lain bisa memahami masing-masing, akhir dari tujuan yakni harmoni bagi kesejahteraan nusa dan bangsa," tambah AH.
Sedangkan SP saat ditanya soal kemungkinan adanya koalisi, mengaku akan membahasnya.
Artikel Terkait
Aksi Pembakaran Al Qur'an Protes Kelompok Garis Keras di Swedia Terhadap Turki Bealiansi dengan Militer NATO
Cek Fakta: Patung Jatuhnya Malaikat Pemberontak Karya Agostino Fasolato Terinspirasi Lukisan Pieter Bruegel
Jokowi: Target Selesai April 2023, Sodetan Ciliwung akan Banyak Mengurangi Genangan Banjir Jakarta
Monumen untuk Mahsa Amini dan Kaum Perempuan Pemberontak Iran Karya Seniman Patung yang juga Arsitek, Tim Fu
Cuti Liburan Dimanfaatkan Presiden Jokowi dan Keluarga ajak Cucunya Kunjungi Kawasan Wisata Taman Solo Safari
Buntut Penodaan Al-Qur'an, Al-Azhar Serukan Umat Muslim di Seluruh Dunia Boikot Produk Swedia dan Belanda
Tanamkan Cinta Tanah Air dan Jiwa Korsa, 1.211 Praja Pratama IPDN Angkatan XXXIII Laksanakan Kemah Juang
Cek Fakta: Kasus Korban Tabrak Lari Mahasiswa UI oleh Oknum Mantan Polri, Malah Jadi Tersangka?
Atraksi Elang Bondol (Maskot DKI Jakarta) Gibran Rakabuming Raka Tepis Terkait Pilgub 2024