• Minggu, 24 September 2023

Tegang! Detik-detik Pendukung Penceramah Hanan Attaki Dibubarkan Banser NU dan Warga Pamekasan

- Sabtu, 18 Februari 2023 | 16:12 WIB
Penceramah Hanan Attaki Ditolak kedatangannya, pengajiannya dibubarkan oleh Banser NU dan warga setempat (12/2/2023)  (Tangkapan layar video Banser NU )
Penceramah Hanan Attaki Ditolak kedatangannya, pengajiannya dibubarkan oleh Banser NU dan warga setempat (12/2/2023) (Tangkapan layar video Banser NU )

HARIAN KAMI - Sabtu, 18 Februari 2023. Meskipun ditolak kedatangannya berceramah di Pamekasanpenceramah asal Aceh, ustadz Hanan Attaki tetap datang dalam acara Sharing Session di Masjid Muttaqin, Jalan Bhayangkara, Desa Laden, Kabupaten Pamekasan, Madura, Minggu (12/2/2023) malam.

Meski Ditolak Tokoh Agama dan Warga Masyarakat Tetap Datang

Penceramah asal Aceh itu sebenarnya sudah ditolak kedatangannya di sana.

Penolakan  terhadap ustaz Hanan Attaki itu karena Sharing Session yang digelar Majelis Millenial Kawan Surga Pamekasan bakal  membuat masyarakat setempat tidak nyaman, lantaran sudah mendapat penolakan dari berbagai tokoh agama maupun dari warga masyarakat setempat.

Warga Nahdlatul Ulama (NU) Kabupaten Pamekasan, Madura yang tergabung dalam GP Ansor, Aswaja dan Banser NU melakukan demonstrasi di area Masjid Muttaqin, Jalan Bhayangkara, Desa Laden, kabupaten setempat, Minggu (12/2/2023) malam.

Baca Juga: Dedik Riyawan Dicopot dari Ketua DPC Demokrat Probolinggo Terkait Pencabulan Karyawatinya

Panitia Konser Langit Tablig Akbar Hanan Attaki  Ciut Ditegur Banser NU dan Warga Pamekasan

Sedari awal Banser NU dan warga Pamekasan menolak kedatangan dai HTI itu. Warga Desa Laden, Kades Laden, Pemuda Laden, dan Nahdliyin se-Pamekasan sudah terang-terangan  menolak kedatangan Hanan Attaki sejak awal.

Tapi, panitia dan takmir masjid Muttaqin tetap memaksakan kehendaknya mendatangkan penceramah HTI tersebut.

Hanan Attaki ditolak karena mengusung dakwah penegakan Khilafah Islamiyah, sistem pemerintahan versi mereka yang dalam sejarahnya telah menorehkan perpecahan di mana-mana.

Sebab, dalam Islam memang tidak ada sistem pemerintahan ala khilafah.

Baca Juga: Dewan Pengawas: Status Kasus Formula E Secepatnya Diputuskan oleh Pimpinan KPK

Banser NU "Ngamuk"

Banser NU Pamekasan itu mengamuk efek menolak kedatangan ustad penghina nabi Musa yaitu ustadz Hizbut Tahrir Indonesia (HTI), Hanan Attaki.

Halaman:

Editor: Yul Adriansyah

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Upacara Kemerdekaan pada 17 Agustus 2024 di IKN

Sabtu, 23 September 2023 | 07:44 WIB

Miss Grand International

Kamis, 21 September 2023 | 11:52 WIB

Panglima Yudo Margono Minta Maaf, Luar Biasa Panglima TNI

Selasa, 19 September 2023 | 22:19 WIB

Lomba Senam Poco-Poco Piala Ibu Negara ke-9 Tahun Ini!

Senin, 18 September 2023 | 14:50 WIB

Miss Grand Indonesia 2023, Ritassya Wellgreat

Minggu, 17 September 2023 | 08:17 WIB
X