Temuan Baru Motif Suntik Mati Kades Dugaan 8 Bulan Main Gila dengan Bidan

- Selasa, 21 Maret 2023 | 15:39 WIB
Bidan NN penyebab kasus suaminya mantri RSUD Serang Banten menyuntik mati selingkuhannya Kades S dugaan  8 Bulan berdua main gila  (foto-foto istimewa - tangkapan layar medsos)
Bidan NN penyebab kasus suaminya mantri RSUD Serang Banten menyuntik mati selingkuhannya Kades S dugaan 8 Bulan berdua main gila (foto-foto istimewa - tangkapan layar medsos)

hariankami.com - . Selasa, 21 Maret 2023. Kasus kematian Kepala Desa (Kades) Curuggoong, Kecamatan Padarincang, Kabupaten Serang disuntik oleh Suhendi (SH) seorang pegawai rumah sakit -- mantri di RSUD Serang Banten.

SH menancapkan jarum suntik berisikan cairan Sidiadryl Dyphenhydramine ke Kades Salamunasir (S) langsung kejang-kenjang dan dari mulutnya mengeluarkan busa hingga tewas di kediamannya di Desa Curuggoong, Kecamatan Padarincang, Kabupaten Serang Banten. Peristiwa menggegerkan itu, Kades S tewas pada Minggu (12/3/2023) lalu.

Adalah Noviana Nufus (34) - (NN) seorang Bidan yang menjadi penyebab suaminya (SH) cemburu buta hingga menyuntik mati Kades S.

Kasus mantri SH menyuntik mati Kades S mendapat temuan baru, mengungkap fakta baru, dari mantri SH yang telah ditetapkan sebagai  tersangka dan dijebloskan ke penjara.

Pihak kepolisian telah berhasil mengungkapkan motif pelaku yang telah menghilangkan nyawa orang lain dengan cara menyuntikkan cairan Sidiadryl Dyphenhydramine.

Baca Juga: Cekcok dengan Mantri RS Milik Pemprov, Kades Padarincang, Salamunasir Tewas Diduga Disuntik Mati

Bidan NN Tenaga Harian Lepas di Puskesmas

Bidan NN diketahui bekerja di Puskesmas Padarincang, sebagai bidan desa di Desa Curuggoong, seperti di konfirmasi -- dibenarkan oleh Kepala Puskesmas Padarincang, Suhuda Hamsani Keda.

"Ya betul bekerja di Puskesmas Padarincang, sudah lama," kata Suhuda saat dihubungi melalui ponselnya, Senin (21/3/2023).

Suhuda menambahkan bahwa  status kepegawaian NN sebagai Tenaga Harian Lepas (THL) kontrak.

"Kalau THL itu kontraknya setahun sekali, ini udah tahun ke empat atau ke lima gitu dia kerja di sini," tambah Suhuda.

Suhuda memberi masukan kalau kinerja NN menurut sepengetahuannya ia bekerja aktif  menunjukan loyalitas sebagai tenaga kesehatan. Dan Suhuda tak ingin memberi keterangan lebih jauh karena kasus NN sudah ditangani oleh yang berwewenang.

"maaf gak bisa cerita banyak-banyak, sudah ditangani oleh kepolisian kan," imbuh Suhuda.

Baca Juga: Cek Fakta: Kasus Korban Tabrak Lari Mahasiswa UI oleh Oknum Mantan Polri, Malah Jadi Tersangka?

Halaman:

Editor: Yul Adriansyah

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X