HARIAN KAMI - Minggu, 4 Desember 2022. Satreskrim Polres Batang, Jawa Tengah mengungkap dugaan perbuatan pencabulan dilakukan oleh seorang kakek (67), warga Dukuh Kedungrejo RT 08 RW 05 Kelurahan Proyonanggan Selatan Kecamatan/ Kabupaten Batang, Selasa 8 Oktober 2022.
Kakek yang telah memiliki 5 cucu berinisial M ini terpaksa harus berurusan dengan polisi. Pasalnya ia dilaporkan oleh tetangganya melalui call center.
Kapolres Batang, pun gercep menindaklanjutinya, mengamankan sang kakek M, oleh karena yang bersangkutan dilaporkan telah melakukanya sudah tiga kali terhadap korban yang merupakan tetangganya, seorang perempuan berusia 28 tahun.
Baca Juga: Bencana Alam Cianjur, Jawa Barat Terjadi Gempa Susulan 16.48 WIB di Garut Berkekuatan 6,4 Magnitudo
Kasat Reskrim Wakapolres Kompol Gali Atmajaya dan AKP Yorisa Prabowo, mendampingi Kapolres Batang, AKBP M. Irwan Susanto menjelaskan, kakek M telah ditetapkan sebagai tersangka dan kini telah diamankan.
Dengan alasan numpang buang air besar, ataupun ambil air wudhu, tersangka kakek M mondar - mandir didalam rumah korban
Pada saat itulah, tersangka kakek M masuk kekamar korban menggerayangi tubuh korban.
"Saat itu, korban numpang mandi di rumah tersangka karena air dari PDAM mati atau tidak mengalir dan tersangka rupanya memanfaatkan kesempatan tersebut untuk mencabuli korban," ungkap Kapolres Batang Irwan Susanto pada awak media, Jumat (02/12/2022).
Baca Juga: Dzikir Tercepat se Dunia Orangnya ada di Indonesia
Polisi menjelaskan dalam konferensi pers, bahwa peristiwa pencabulan dilakukan oleh tersangka kakek M, dan telah mengakui perbuatannya sebanyak 3 kali semenjak bulan Oktober lalu.
“Berdasarkan laporan masyarakat yang langaung kita tindak lanjut, dumana dugaan tindak pidana ini dilakukan seorang laki- laki inisial M warga Kedungrejo Poyonanggan Slatan,” ungkap Kapolres Batang AKBP M Irwan Susanto.
Kakek M ditangkap dirumahnya tanpa perlawanan, dalam menjalankan aksinya, tersangka kakek M berpura-pura ikut melakukan aktifitas didalam kamar mandi, baik dengan alasan buang air besar, ataupun ambil air wudhu.
Baca Juga: Antisipasi Bencana Alam Pengunjung Tahun 2022 di Kalsel, 3.200 Personel Gabungan Disiapkan
Polisi menambahkan, modus aksi pencabulan oleh tersangka kakek M, kakek M memanfaatkan kesempatan disaat aliran PDAM maupun PLN dalam situasi padam.
Artikel Terkait
Paranormal Kondang Ki Joko Bodo Nama Aslinya Agus Yulianto Meninggal Dunia di usia 57 Tahun
Presiden Jokowi Kunjungi Tenda-tenda Pengungsi Korban Gempa di Kabupaten Cianjur Selasa, 22 November 2022
Gempita Shalihah Kamil Bayi Ketiga Lahir di Tenda Pengungsian Korban Gempa Cianjur, (22/11/2022)
GerCep Pemerintah Jokowi Tangani Dampak Bencana Gempa Bumi Magnitudo 5,6 di Cianjur
Jokowi ke Titik Episentrum Gempa Cianjur, Kamis (24/11/2022) Mengecek Evakuasi dan Distribusi Logistik
Basarnas Kerahkan 1.408 Personil Terlibat Pencarian Korban Hilang, Covered Area Terisolir Akibat Gempa Cianjur
Korban Gempa Cianjur Banjir Sumbangan Baju Perempuan, Kaum Lelaki di Pengungsian Terpaksa Memakainya
Mengapa 2.500 Sukarelawan Mau Tel4nj4ng Massal di Pantai Bondi Australia untuk Sesi Pemotretan?
KPK Jadikan Banyubiru Desa Antikorupsi Nilai Terbaik, Ganjar Pranowo: Desa yang Lain Bisa Replikasi