Hariankami.com -- Ketua Kamar Pidana Membuka Kegiatan Seleksi Profile Assessment dan Wawancara Calon Hakim Ad-Hoc Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Tahap XX Tahun 2023
Pada tanggal 21 Agustus 2023, Kamar Pidana yang diwakili oleh Dr. H. Suhadi, S.H., M.H, membuka secara resmi Kegiatan Seleksi Profile Assessment dan Wawancara Calon Hakim Ad-Hoc Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Tahap XX Tahun 2023.
Sebagaimana diamanatkan oleh Pasal 10 Undang-Undang Nomor 46 Tahun 2009 tentang Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Hakim karier dan hakim ad hoc harus bersama-sama memutus perkara tindak pidana korupsi dengan komposisi yang telah ditetapkan dalam undang-undang.
Kegiatan ini berlangsung di Auditorium Badan Diklat Kumdil Hukum dan Peradilan Mahkamah Agung, Mega Mendung Bogor.
Hal ini merupakan bagian dari upaya Mahkamah Agung untuk memenuhi ketentuan undang-undang dengan merekrut calon Hakim Ad Hoc Tindak Pidana Korupsi. Pada tahun 2023, rekrutmen ini dilaksanakan dalam dua tahap, yaitu tahap XIX dan tahap XX.
Tahap XIX telah berhasil menjaring 17 (tujuh belas) orang calon Hakim Ad Hoc Tipikor tingkat pertama melalui seleksi administrasi dan ujian tertulis.
Pada tahap XX, sebanyak 155 (seratus lima puluh lima) peserta telah berhasil melewati rangkaian seleksi administrasi dan ujian tertulis, dan saat ini sedang mengikuti tahap akhir seleksi yaitu Profile Assessment dan Wawancara. Proses ini dilaksanakan mulai tanggal 21 hingga 24 Agustus 2023.
Dalam tahap Profile Assessment, para peserta akan dinilai secara komprehensif berdasarkan berbagai aspek yang relevan.
Setelahnya, para peserta akan mengikuti tahap wawancara dengan Tim Pewawancara yang terdiri dari unsur praktisi, pejabat Mahkamah Agung, dan akademisi.
Penting untuk dicatat bahwa tahap wawancara dilaksanakan secara hybrid, baik secara tatap muka maupun daring.
Hasil dari tahap Profile Assessment dan Wawancara akan digabungkan untuk rapat penentuan kelulusan peserta oleh Panitia Seleksi yang melibatkan berbagai pihak, termasuk Kepala Badan Litbang Hukum dan Peradilan, Bambang Hery Mulyono, S.H., M.H, serta para pejabat eselon I dan II di lingkungan Mahkamah Agung.
Seluruh peserta yang telah berhasil melewati tahap-tahap seleksi sejauh ini.
